BONE – Dengan di dampingi Bhabinkamtibmas, Kanit Intel Polsek Lamuru Polres Bone Aiptu MuH Yusuf, bertandang ke desa BarugaE untuk melakukan Pengumpulan Bahan keterangan atas adanya informasi dari warga desa BarugaE terkait perkembangan adanya warga yang menanam pisang dilapangan sepak Bola Barugae, ( 07/2/2022 ).
Menurut Kanit Intel permasalahan adanya warga yang menanam pohon pisang dilapangan itu terjadi beberapa waktu lalu setelah pergelaran pemilihan Kepala desa di BarugaE, diperkirakan yang menanam pisang dilapangan sepak bola, di duga dilakukan oleh beberapa warga yang kecewa karena calon kades yang didukungnya tidak terpilih.
Menurut Kanit Intel bahwa yang pertama dirinya temui adalah Kepala desa yang baru, karena pada awal adanya laporan warga yang menanam pisang dilapangan sepak bola adalah informasi dari kepala desa beberapa waktu lalu, setelah sudah beberapa waktu kepala desa menjabat Kanit Intel yang didampingi Bhabinkamtibmas desa BarugaE mengecek kembali lokasi atau bagian lapanga yang ditanami pisang itu dan ternyata batang pisang tersebut telah dicabut dan informasi dari sebagian warga yang mencabut pisang tersebut adalah remaja yang selalu menggunakan lapangan untuk bermain bola.
Lanjut kanit Intel bahwa permasalahan laangan sepak bola ada yang menanami pisang lambat laun dengan sendirinya selesai tanpa campur tangan pemerintah desa yang baru, ini semua berkat pendekatan kepada semua warga yang diperkirakan dapat mebyelesaikan permasalahan tersebut secara kekeluargaan, yang dilakukan oleh Kanit Intel polsek Lamuru Aiptu Muh Yisuf dan Bhabinkamtibmas Bripka Abd Rahim sehingga permasalahan ini terselesaikan.
Meskipun permasalahan adanya warga yang menanam pisang dilapangan bola sepertinya sudah selesai karena lapangan tersebut sudah digunakan kembali oleh anak muda bermain bola, namun terkait lapangan bola yang sempat jadi polemik sdh dibicarakan ditingkat Kabupaten karena lapangan ini adalah menyangkut masalah aset desa,” tandasnya.
Dikonfirmasi ditempat terpisah Kapolsek Lamuru Polres Bone Iptu Welman yang mengatakan bahwa persoalan lapangan sepak bola didesa BarugaE sudah menjadi pembahasan oleh inkait dikabupaten karena ini menyangkut aset dari desa BarugaE, ” tutur Kapolsek.
Laporan : K**
